dari jauh
tanpa kata-kata.
Biar
agar kau tak dengar desah nafas kecewaku.
Dalam perjalanan waktu
orang-orang silih berganti
tak terasa
beribu lelaki telah kau dekapi.
Menyakitkan
mimpi buruk paling menakutkan !
Di persimpangan jalan itu
tak lagi kau tatap wajahku
pergi dan menjauh.
Biar
agar kau tak dengar desah nafas terakhirku...
Jakarta
3 Desember 1994
Created by CentralSitus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar